JAKARTA - Pendidikan merupakan faktor yang paling penting dalam meningkatkan Human Development Index. Sampai saat ini, HDI Indonesia masih rendah, dan bahkan tertinggal dengan negara-negara tetangga di Asia Tenggara, seperti Singapura, dan Malaysia. Pemerintah harus memberikan perhatian yang lebih serius pada dunia pendidikan.
"Pemerintah perlu mendorong anak didik untuk mencintai sains dan matematika. Karena hal tersebut menjadi syarat jika sebuah bangsa ingin menjadi bangsa dan negara yang maju. Selain itu, kontrol 20 persen APBN untuk pendidikan, serta tingkatkan kualitas guru dengan mengangkat pegawai negeri sipil (PNS) secara adil, bebas korupsi, dan berorientasi pada kualitas," ujar Ketua I Dewan Pengurus Pusat Pergerakan Perempuan Kebangkitan Bangsa (DPP PPKB), Saidah Sakwan.
Hal ini disampaikan Saidah pada jumpa pers Catatan Akhir Tahun 2008 dan Refleksi Hari Ibu, yang bertema Perjuangan Perempuan Semakin Berat, Jumat (26/12) di kantor DPP PKB, Jakarta.
Saidah juga menambahkan pemerintah perlunya menyeimbangkan ketersediaan guru di pusat dan di daerah-daerah, serta memperhatikan kesejahterannya. Seperti Indonesia bagian Timur, misalnya, yang kerap kekurangan tenaga pengajar. "Sementara itu Jakarta sering terjadi aksi demonstrasi yang digelar oleh guru-guru yang menuntut diangkat menjadi PNS, agar kesejahteraan mereka menjadi lebih baik," demikian Saidah.
HIN ( sumber kompas.com )
"Pemerintah perlu mendorong anak didik untuk mencintai sains dan matematika. Karena hal tersebut menjadi syarat jika sebuah bangsa ingin menjadi bangsa dan negara yang maju. Selain itu, kontrol 20 persen APBN untuk pendidikan, serta tingkatkan kualitas guru dengan mengangkat pegawai negeri sipil (PNS) secara adil, bebas korupsi, dan berorientasi pada kualitas," ujar Ketua I Dewan Pengurus Pusat Pergerakan Perempuan Kebangkitan Bangsa (DPP PPKB), Saidah Sakwan.
Hal ini disampaikan Saidah pada jumpa pers Catatan Akhir Tahun 2008 dan Refleksi Hari Ibu, yang bertema Perjuangan Perempuan Semakin Berat, Jumat (26/12) di kantor DPP PKB, Jakarta.
Saidah juga menambahkan pemerintah perlunya menyeimbangkan ketersediaan guru di pusat dan di daerah-daerah, serta memperhatikan kesejahterannya. Seperti Indonesia bagian Timur, misalnya, yang kerap kekurangan tenaga pengajar. "Sementara itu Jakarta sering terjadi aksi demonstrasi yang digelar oleh guru-guru yang menuntut diangkat menjadi PNS, agar kesejahteraan mereka menjadi lebih baik," demikian Saidah.
HIN ( sumber kompas.com )
0 komentar:
Posting Komentar
Boss-boss yang baik tolong dikomteri ya Tulisan aku ini
hehehehehe.....