Blogroll

Mohon untuk info alumni kita ya...

Kamis, Februari 12, 2009

Sebuah Makna Jerih Payah

Di suatu Negeri, terdapat sebuah istana yang sangat megah dan mempunyai ribuan jendela. Seorang wanita ditugaskan sebagai penutup dan pembuka jendela-jendela tersebut. Setiap hari , ketika matahari sudah terbit, dia wajib membuka mulai dari jendela yang pertama sampai jendela yang terakhir. Karena jumlah jendela terlalu banyak, wanita tersebut akhirnya bisa membuka jendela terakhir saat matahari sudah terbenam. Setelah istirahat sejenak, karena hari sudah gelap, dia wajib untuk menutup kembali jendela-jendela yang ia sudah buka sebelumnya. Setiap hari ia melakukan pekerjaan yang melelahkan itu.

Tanpa kita sadari seringkali kitapun seperti wanita tersebut. Kita bekerja dan beraktifitas dengan segala pekerjaan dan kegiatan yang kita geluti tanpa menyadari untuk apa kita berjerih payah. Bahkan kadangkala kita juga prustasi terhadap rutinitas dan hal lain kerapkali melintas di dalam pikiran kita, "Apa yang kulakukan selama ini kelihatannya hanya hampa dan sia-sia saja". Ada seorang yang pernah berkata, "Did you ever walk into a room and forget why you walked in? I think that's how dogs spend their lives." Perkataan yang pedas ini memang ada benarnya juga; " kita bagaikan binatang jika kita hanya lahir, hidup dan mati dengan tanpa tujuan yang benar.". Terlalu sering kita hanya berjerih payah melakukan rutinitas, mencari uang, belajar, berolah raga, bermasyarakat, membangun rumah, membeli kenderaan, menikah dan melupakan alasan mengapa kita melakukan hal-hal tersebut.

Sekarang yang menjadi pertanyaan bukanlah, " Seberapa banyak yang sudah anda kerjakan?" Akan tetapi, pertanyaan yang mestinya muncul adalah, " Seberapa dalam anda memaknai apa yang anda kerjakan selama ini?" Jerih payah Anda akan sia-sia seandainya tidak didasarkan pada tujuan yang benar. Jika Anda makan atau jika Anda minum, atau jika Anda melakukan sesuatu yang lain, Lakukanlah itu untuk kemulian Tuhan.

Read more »

Rabu, Februari 11, 2009

Galileo Galilei sang Matematikawan

Galileo lahir di Pisa Itally.Galileosalah satu anak laki-laki dari Vincenzo Galilei (1520–1591), seorang komposer dan teoritikus musik yang ulung. Dia menerima pendidikan pertamanya di sebuah biara di dekat Florence, dan di tahun 1581, dia masuk University of Pisa untuk belajar kedokteran. Saat ia menjadi mahasiswa, ia meneliti sebuah lampu gantung yang bergoyang, dan memerhatikan bahwa waktu yang diperlukan lampu itu untuk menyelesaikan ayunannya adalah tetap sama, bahkan bila kecepatan ayunan lampu itu bertambah dengan cepat. Dia kemudian melakukan percobaan terhadap benda-benda tertentu dan mendapati bahwa benda-benda itu juga mengalami hal yang sama, hal ini mengingatkan dia pada prinsip pendulum. Dari penemuan ini, ia dapat menemukan suatu alat untuk mengukur waktu, yang menurut para dokter dapat digunakan untuk mengukur denyut nadi pasien. Christian Huygens kemudian mengambil prinsip ayunan pendulum itu untuk membuat jam pendulum.

Saat di University of Pisa, Galileo mengikuti pelajaran geometri dan setelah itu meninggalkan kuliah kedokterannya untuk mengabdikan dirinya pada bidang matematika. Namun, dia tidak dapat menyelesaikan kuliahnya karena kekurangan biaya. Dia kembali ke Florence pada tahun 1585 untuk mempelajari karya Euclid dan Archimedes. Dia memperluas karya Archimedes tentang hidrostatik dengan menciptakan keseimbangan hidrostatik, suatu alat yang dirancang untuk mengukur berat jenis benda. Tahun berikutnya, ia menerbitkan suatu tulisan yang menjelaskan penemuan barunya, yang menentukan gravitasi tertentu benda dengan memasukkannya ke dalam air. Dengan keseimbangan hidrostatik, Galileo mendapatkan reputasi sebagai ilmuwan di Itali.

Tahun 1592, Galileo diangkat sebagai profesor dalam bidang matematika oleh Padua University di Pisa, di mana ia memimpin percobaan tentang benda-benda yang jatuh. Aristoteles menyatakan bahwa benda yang lebih berat seharusnya jatuh lebih cepat daripada benda yang lebih ringan. Dalam percobaan itu Galileo menguji pernyataan Aristoteles dengan memanjat menara miring Pisa, menjatuhkan benda dengan berat yang bervariasi, dan dengan meyakinkan, membuktikan bahwa semua benda -- berapa pun beratnya -- jatuh dengan kecepatan yang sama.

Beberapa percobaan yang dilakukan Galileo tidaklah seperti yang diharapkan. Dia mencoba menentukan kecepatan kilat dengan menempatkan suatu alat bantu di sebuah bukit sedangkan dirinya berdiri di bukit yang lain dan menghitung kilat yang menyambar di bukit itu. Dia gagal karena puncak bukit itu terlalu dekat untuk membuat perhitungan.

Tahun 1593, Galileo menemukan salah satu alat ukur yang dapat digunakan dalam ilmu pengetahuan, yaitu termometer. Termometer temuan Galileo ini terdiri dari sebuah gelembung udara yang bisa membesar atau mengecil karena perubahan temperatur dan hal ini bisa menyebabkan level air naik atau turun. Meskipun alat ini tidak akurat karena tidak menghitung perubahan tekanan udara, alat ini merupakan pelopor perkembangan alat-alat canggih.

Dari tahun 1602 hingga 1609, Galileo mempelajari pergerakan pendulum dan benda-benda lain yang melengkung dan miring. Dengan menggunakan bidang miring yang dirakitnya sendiri, ia menyimpulkan bahwa benda yang jatuh memiliki laju kecepatan yang tetap. Hukum laju kecepatan ini kemudian membantu Issac Newton dalam menemukan hukum gravitasi.

Galileo tidak memberikan kontribusi apa pun dalam bidang astronomi hingga tahun 1604, saat suatu supernova tiba-tiba muncul menjadi berita hangat. Galileo memperkirakan benda ini lebih cepat daripada planet-planet dan ia juga menunjukkan bahwa ini berarti "surga yang sempurna dan tidak dapat berubah" yang dikemukakan Aristoteles tidak dapat diubah sama sekali. Ironisnya, penemuan Galileo yang terkenal, yaitu teleskop, bukanlah temuannya. Teleskop itu sendiri sebenarnya ditemukan tahun 1608 oleh Hans Lippershey, seorang pembuat kacamata dari Denmark. Saat Galileo mempelajari penemuan ini di pertengahan tahun 1609, dia segera membuat sendiri dan memberikan beberapa tambahan. Teleskop buatannya dapat memperbesar benda-benda 9 kali lipat, 3 kali lebih hebat dari buatan Lippershey. Teleskop Galileo terbukti sangat berguna untuk kegiatan kelautan dan Galileo diangkat sebagai profesor seumur hidup di University of Venice.

Ia kemudian melanjutkan karyanya, dan di akhir tahun 1609, dia telah membuat sebuah teleskop yang dapat memperbesar tiga puluh kali lipat. Penemuan yang dilakukannya terhadap alat ini menggerakkan bidang astronomi. Galileo melihat pinggiran bulan yang tidak rata, yang dianggapnya sebagai puncak-puncak gunung. Dia menganggap bahwa daerah bulan yang luas dan gelap adalah terdiri dari air, yang disebutnya sebagai "maria" (laut), meskipun sekarang kita tahu bahwa tidak ada air di bulan. Saat dia meneliti Milky Way, Galileo dikagumi karena menemukan Jupiter, yang berlanjut dengan penemuannya atas empat bulan Jupiter; yang kemudian disebutnya sebagai "satelit", suatu istilah yang diusulkan oleh seorang ahli astronomi Jerman, Johannes Kepler. Galileo menamakan bulan-bulan milik Jupiter itu dengan Sidera Medicea (Medicea Stars) untuk menghormati Cosimo de Midici, the Grand Duke of Tuscany (Adipati Tuscany), seseorang yang kepadanya Galileo bekerja sebagai "filsuf dan ahli matematika pertama" setelah meninggalkan University of Pisa di tahun 1610. Dengan terus mengadakan penelitian, ia juga dapat mengamati bulan- bulan yang sedang tertutup oleh Jupiter (gerhana), dan dari hal itulah dia dapat dengan tepat memperkirakan periode rotasi setiap bulan.

Tahun 1610, Galileo menggambarkan planet-planet yang ditemukannya di sebuah buku kecil yang disebut "Siderus Nuncius" (The Sidereal Messenger). Tahun 1613, Galileo menerbitkan sebuah buku di mana untuk pertama kalinya dia memberikan bukti dan pembelaannya secara terbuka tentang bentuk sistem tata surya yang terlebih dahulu dikemukakan oleh ahli astronomi asal Polandia, Nicholas Copernicus, yang mengatakan bahwa bumi yang letaknya di tengah-tengah alam semesta ini, seperti yang ada dalam rancangan Ptolemic, hanyalah salah satu galaksi yang mengelilingi matahari. Sementara itu, ada dukungan dari beberapa pendeta yang berkuasa terhadap bukti yang disampaikan Galileo atas teori Copernicus. Penguasa Roma Katolik akhirnya memutuskan bahwa perbaikan atas doktrin gereja yang panjang berkenaan dengan astronomi tidaklah diperlukan. Oleh sebab itulah di tahun 1616, sebuah dekrit dikeluarkan oleh gereja yang menyatakan bahwa pendapat yang dikemukakan Copernicus "salah dan keliru" dan Galileo diminta untuk tidak mengikuti sistem tersebut.

Selanjutnya, karena gereja Katolik dan pengadilan melarangnya untuk mengikuti teori Copernican mengenai sistem tata surya, maka Galileo memfokuskan diri pada masalah menentukan gelombang longitudinal di laut, yang membutuhkan sebuah jam yang dapat dipercaya. Galileo berpendapat bahwa ada kemungkinan untuk mengukur waktu dengan meneliti gerhana di bulan Jupiter. Sayangnya, ide ini tidak dapat dilakukan karena gerhana tidak dapat diperkirakan dengan cukup akurat dan meneliti benda angkasa dari sebuah perahu yang kandas adalah hampir tidak mungkin.

Galileo ingin perintah yang melarang teori Copernican dicabut. Dan di tahun 1624, ia melakukan perjalanan ke Roma untuk menyampaikan keinginannya itu kepada Paus yang baru saja terpilih, Urban VIII. Paus tidak akan mencabut larangan itu, tetapi akan memberi izin kepada Galileo untuk menulis tentang sistem Copernican, syaratnya tulisan tersebut tidak akan dipakai oleh gereja seperti contoh alam yang disampaikan oleh Ptolemaic.

Dengan dukungan dari Urban, Galileo menulis "Dialogue Concerning the Two Chief World Systems—Ptolemaic and Copernican", yang diterbitkan pada tahun 1632. Meskipun ia setuju untuk tidak membenarkan teori Copernican, namun ketidaksetujuannya atas teori itu dalam "Dialogue" nampak tidak meyakinkan dan bahkan menggelikan. Galileo kemudian mendapat perintah untuk ke Roma menghadap pengadilan, Galileo dituduh melanggar hukum 1616 yang melarang dia untuk mempromosikan teori Copernican. Dia dituduh telah melecehkan agama, dan dinyatakan bersalah serta diminta untuk mengakui kesalahannya. Pada masa-masa sulit itu, Galileo diduga membuat pernyataannya yang terkenal: "Dan masih terus berputar", yang merujuk pada doktrin Copernican tentang rotasi bumi pada porosnya.

Meskipun hukuman atas Galileo adalah hukuman penjara, Paus mengumumkan perintah untuk memberikan Galileo hukuman penjara rumah di rumahnya di dekat Florence. Meskipun ia dilarang untuk menerbitkan lagi karya-karyanya, dia mengabdikan diri pada pergerakan dan lintasan-lintasan parabolic, sampai pada teori-teori yang kemudian disempurnakan, dan memberikan suatu dampak yang penting dalam penggunaan meriam. Galileo buta dan meninggal pada usia 78 tahun. (t/Ratri)



Read more »

Selasa, Februari 10, 2009

Tips Ngeblog ala Sesepuh WordPress


Bagi Anda- anda yang baru ingin menjadi 'blogger' ( sama seperti saya yang baru mecoba juga) ada baiknya menyimak wejangan dari perintis WordPress, Matt Mulleweg memberikan beberapa tips atau acara ngeblog Anda menjadi lebih asyik. Ada beberapa tips yang perlu di perhatikan yaitu :

1. Fokus ke Passion
Dari sekian pengetahuan menggunung yang Anda ketahui, pasti ada satu atau dua topik yang benar-benar menjadi passion atau yang paling diminati. Cobalah untuk meramaikan halaman blog Anda dengan passion tersebut, mau itu bidang fotografi, teknologi, bisnis atau yang lainnya.

Pasalnya, menurut Mullenweg, dengan semakin seringnya Anda menuliskan topik tersebut, secara tak sadar Anda akan lebih mahir di bidang itu. "Sebab, Anda akan membicarakan dan meng-update pengetahuan mengenai hal itu setiap hari," ujarnya.

2. Jangan Menutup Diri
Menulis di blog juga tak sekadar sharing pengetahuan. Sekadar sharing perasaan yang tengah Anda rasakan juga dapat melatih kemampuan ngeblog Anda. Sedikit narsis memang, tapi cobalah untuk melakukan hal ini, karena nantinya Anda akan terbiasa untuk berbagi di blog terhadap sesuatu yang Anda anggap menarik atau rasakan.

3. Kunjungi 'Tetangga'
Dunia blog amatlah luas dan tak terhingga besarnya. Layaknya manusia yang hidup di dunia nyata, 'kehidupan' di dunia blog juga tak terlepas dari interaksi dengan blogger lain.

Dengan melakukan 'jalan-jalan' santai di blog orang lain, wawasan Anda pastinya juga akan diperkaya. Tak hanya dari sisi pengetahuan, namun Anda juga bisa mengintip gaya tulisan hingga desain blog orang lain yang bisa diadopsi di blog Anda.

4. Practice Makes Perfect
Melahirkan gaya tulisan yang bagus dan khas sesuai cita rasa Anda tentunya tak bisa didapat dalam waktu singkat. Hal ini harus diiringi dengan latihan sesering mungkin yang jika sudah rutin dilakukan akan membuat tulisan Anda terasah dengan sendirinya.

Agar latihan menulis ini tak dianggap sebagai beban, anggap saja aktivitas ngeblog sebagai ajang untuk mencurahkan isi hati. "Kalau sudah berjalan nanti akan terbiasa sendiri dan tak akan merasa seperti melakukan pekerjaan,"

(sumber : detik.com)

Read more »

Kamis, Februari 05, 2009

Maksimalkan Fungsi Ponsel Sebagai Mesin Download


Ramainya layanan wireless internet broadband yang ditawarkan para operator seluler semakin memancing penggunaan ponsel sebagai modem PC. Ada 'dua nyawa' yang terhimpun dalam sebuah ponsel kebanyakan. Satu berfungsi sebagai alat komunikasi suara, lainnya berfungsi sebagai alat komunikasi data (modem).

Sejak hadirnya teknologi generasi ke-dua (2G-GPRS/General Packet Radio Service) tidak sedikit pengguna yang memanfaatkan ponsel sebagai alat komunikasi data, khususnya internet. Tetapi kebanyakan dari pengguna 'baru berani' berselancar via ponsel. Alasannya masuk akal, karena jika ponsel digunakan sebagai modem pada PC/notebook, pengguna bisa terseret pada biaya yang mahal. Pasalnya, tarif dihitung per kilobyte data yang ditransfer.

Untuk akses GPRS, operator seluler di Indonesia menerapkan tarif yang beragam. Ada yang menerapkan Rp0,7/kb, Rp1/kb, Rp10/kb hingga Rp15/kb. Dengan layar yang besar pada PC/notebook bisa dihitung berapa besarnya biaya yang harus dikeluarkan untuk membuka sebuah laman situs. Tak terasa kantong bisa jebol! Lain ceritanya jika kita berselancar langsung dengan ponsel. Karena layar pada ponsel kecil, otomatis data yang ditransfer berikut biaya akses yang dikeluarkan pun akan kecil.

Di samping lambat, akses internet via ponsel (GPRS) juga menampilkan display yang kurang menarik. Jarang ada Flash Player, GIF ataupun animasi lainnya yang semestinya ada. Pasalnya tampilan internet sudah diadaptasi untuk layar ponsel (phone friendly). Jadi, tetap dibutuhkan sebuah layanan akses internet yang cepat, murah dan mobile dengan menggunakan PC/notebook.

Para operator telepon seluler kemudian ramai-ramai menjawab kebutuhan itu dengan menawarkan layanan wireless internet broadband. Tawaran tersebut memungkinkan konsumen memilih layanan internet sesuai kebutuhan. Bisa berdasarkan volume pemakaian (volume based), waktu (time based), ataupun internet tanpa batas (unlimited). Sistem pembayarannya pun beragam. Ada yang pra bayar ada pula yang pasca bayar. Mirip dengan penggunaan pulsa ponsel biasa.

Soal harga, kita bisa mengambil contoh beberapa layanan wireless internet broadband yang ditawarakan operator seluler. Sebut saja Telkomsel. Melalui layanan yang disebut Telkomsel Flash, kita bisa download musik, video, data dan lainnya sampai puas di dunia maya hanya dengan Rp125 ribu/bulan.

Demikian pula dengan PT Indosat Mega Media (IM2). Melalui layanan IM2 Broom Unlimited, kita hanya perlu merogoh kocek Rp100 ribu/bulan untuk menikmati layanan internet sampai puas. Itu belum termasuk pilihan layanan wireless internet broadband yang ditawarkan operator lain seperi XL, Indosat dan sebagainya yang juga menawarkan biaya akses kompetitif.

Tak ayal tawaran layanan operator seluler itu menggiurkan para pengguna ponsel. Khususnya mereka yang memiliki ponsel 3G (UMTS) dan 3,5G (HSDPA). Pasalnya, ponsel tersebut bisa dimaksimalkan fungsinya sebagai modem broadband pada PC/notebook. Di samping lebih praktis karena sama-sama menggunakan kartu SIM, penggunaan ponsel 3G/3,5G sebagai modem juga bisa menekan pengeluaran karena pengguna tidak harus membeli modem reguler. Apalagi hingga kini harga perangkat modem broadband reguler masih belum terlalu bersahabat dengan kantong.

Memanfaatkan ponsel sebagai modem PC/notebook sangatlah mudah. Kita hanya perlu mencolokkan kabel data ponsel lalu install driver pada PC/notebook. Selanjutnya untuk tersambung ke dunia maya, kita tinggal melakukan setting pada browser yang akan digunakan. Misalnya Internet Explorer, Mozilla Firefox dan Opera. Di sana kita harus melengkapi isian APN (access point name), User name dan Password. Ketiga data itu bisa diperoleh dari operator penyedia layanan tempat Anda terdaftar.

Multi-user
Salah satu keuntungan menggunakan internet broadband adalah karena kecepatannya yang jauh mengungguli internet GPRS. Oleh karena itu, kita bisa melakukan sharing resources dalam sebuah jaringan lokal. Artinya, dengan menggunakan sebuah ponsel dan sebuah layanan broadband kita bisa berbagi layanan internet dengan teman atau keluarga dalam satu rumah. Satu komputer berperan sebagai admin dan sisanya sebagai client.

Sharing internet broadband itu tentu saja memerlukan alat tambahan semacam router/link yang berfungsi membagi resources. Caranya, ponsel dihubungkan sebagai modem pada salah satu PC seperti biasa, kemudian router/link tersebut akan membagi resources kepada komputer lain. Dengan demikian, layanan internet bisa dinikmati bersama-sama.

Layanan internet broadband sebetulnya tidak hanya bisa dinikmati para pemilik ponsel 3G/3,5G tetapi juga oleh hampir oleh semua pemilik ponsel yang bisa digunakan sebagi modem. Tentunya dengan kecepatan akses yang lebih rendah (EDGE/GPRS).

Semoga saja kehadiran layanan wireless broadband internet yang ditawarkan para operator seluler makin memudahkan akses internet hingga ke pelosok-pelosok tanah air

sumber http://www.mediaindonesia.com/

Read more »

Rabu, Februari 04, 2009

Agar Hobi Menghasilkan Uang

Hobi mengerjakan sesuatu memang mengasikan. Tapi hati-hati, jika Anda suami atau istri, menegrjakan hobi yang tidak dibicarakan secara terbuka dengan pasangan hidupnya bias menimbulkan konflik. Hobi yang seharusnya mengasyikkan melah bias mendatangkan konflik rumah tengga.
Seorang suami pernah mengeluh kepada seorang konsultan keuangan mengenai hobi sang istri yang membuatnya pusing tujuh keliling. Pasalnya, dalam melaksanakan hobinya, sang istri kerap ‘menguras’ kantong sang suami. Hobi sang istri adalah membuat pernak-pernik.
Bagaimana supaya hobi dapat dilakukan dengan menyenangkan? Inilah solusinya :

1. Apabila hobi tersebut berkonsekuensi terhadap keuangan rumah tangga, sebaiknya hal itu dibicarakan secara terbuka. Jika Anda seorang suami, Anda harus pula sadari bahwa rumah tangga memang menjadi indah dan sebagai istri yang lebih banyak berada di rumah memerlukan suasana yang membuatnya betah menurut ukurannya.
2. Rencanakan keuangan keluarga dan kebutuhan yang ingin dicapai dalam 5 tahun kedepan. Coba hitung ulang nilai uang yang sudah dikeluarkan untuk hobi tersebut, lalu umpamakan seluruh atau sebagian dari nilai tersebut digunakan untuk tujuan lain seperti tabungan dan investasi ini dapat memenuhi kebutuhan masa depan keluarga.
3. Jika uang untuk hobi tersebut digunakan untuk program pendidikan anak asuh, berapa anak asuh yang bias dibiayai. Atau jika digunakan sebagai waqaf tunai, berapa besar nilai pahalanya di dunia dan akhirat yang diperoleh.
4. Apabila hobi tersebut lebih terfokus pada pembuatan suatu karya/kreasi tertentu, mengapa tidak dicoba agar hobi tersebut dapat menghasilkan uang. Berikan modal kepada pasangan untuk berkreasi dan Bantu pemasarannya seperti ikut kegiatan Bazar atau titipkan kepada rekan yang mempunyai took/galeri.
5. Apabila kreasi hasil dari hobi tersebut laku dijualpasti akan menambah kepercayaan diri bahwa kreasinya dapat di terima oleh masyarakat luas.

(sumber : Media Indonesia )

Read more »

Minggu, Februari 01, 2009

Kepedulian Sally ; Sang Operator

Sewaktu kecil ada seorang anak yang suka menelepon operator. Pengalaman pertamanya terjadi waktu jempol kirinya terjepit pintu. “ Disini operator,” jawab operator itu. “ jempolku terjepit pintu” kata anak itu sambil menangis. “Apakah ibu atau Ayahmu ada di rumah?” Tanya sang operator. “ Tidak” jawab anak itu. “ Apakah jempolmu berdarah?” Tidak, cuman merah dan sakit sekali.” “ Bisakah kau buka lemari es?” Tanya si operator kembali. “Bisa, aku bisa naik di bangku” jawab anak itu. “ Ambillah sepotong es dan tempelkan pada jempolmu!” kata si operator memberi instruksi.

Sejak saat itu kalau perlu sesuatu, sang anak selalu menelepon sang operator. Banyak pertayaan yang sering ditanyakannya kepada sang operator, dari tentang geografis, ibu kota Negara, matematika, dan sebagainya. Pada saat burung peliharaan si anak itu mati, anak itu melaporkan berita duka cita itu kepada sang operator. Ia mendengarkan duka kepedihan hati si anak tersebut, kemudian menghiburnya. “ kenapa burung yang pintar menyanyi dan menimbulkan sukacita sekarang tergeletak tedak bergerak di kandangnya?” Tanya anak itu sedih. “ Karena ia sekarang menyanyi di dunia lain,” kata operator itu menjelaskan. Kata-katanya menenangkan si anak. Dilain waktupun dengan sabar menjawab pertanyaan-pertanyaan sang anak itu. “ Bagaimana mengeja kukuruyuk?” Komunikasi mereka berlangsung sampai umur anak itu 9 tahun, karena keluarga si anak pindah ke kota lain . Si anak tumbuh dan menjadi mahasiswa yang merindukan kepedulian sang operator.

Pada waktu libur semester, si anak tersebut kembali ke kota asalnya dan menelepon sang operator itu. “ Disini operator,” terdengar suaranya yang ramah. “ Bisakah Anda mengeja kata Kukuruyuk?” Tanya sang anak. Dari seberang ia balik bertanya, “Jempolmu yang terjepit sudah sembuh?” Anak itu tertawa karena sang operator masih mengingatnya. Saat itulah sang anak berterima kasih untuk semua waktuyang diberikannya, kepeduliannya menyentuh hidup si anak itu. Si anak mengatakan kepada sang operator bahwasanya ia menempati tempat yang khusus di hatinya. Saat bertanya apakah lain kali sang anak boleh meneleponnya, ia menjawab, “Tentu saja, namaku Sally.” Saat itu si anak tersebut baru tahu bahwa namanya adalah Sally.

Tiga bulan kemudian, anak itu menelepon, tapi suara di seberang terasa asing bagi sang anak. “Bisa bicara dengan Sally,” pinta sang anak. “ Apakah Anda temannya Sally?” Tanya operator itu kembali. “ Ya teman lama.” “ Maaf, saya harus memberi tahu Anda bahwa Sally telah meninggal lima minggu yang lalu,” kata sang operator menjelaskan. Sebelum sang anak meletakkan gagang telepon, operator pengganti itu berkata lagi, “ Apakah Anda Paul?” “ya,” jawab anak itu dan sang operator melanjutkan. “ Sally meninggalkan pesan buat Anda. Sebentar saya bacakan : Paul, mungkin sekarang aku sudah menyanyi di dunia lain.” Meskipun Sally telah pergi, tapi kepedulian yang ditunjukkannya, selamanya membekas di hati anak itu.

Kepedulian terhadap orang lain merupakan ekspresi kasih yang besar. Biarlah kita belajar melihat kebutuhan orang lain, kerena dengan demikian kita sedang belajaruntuk tidak mementingkan diri sendiri.

Read more »